Kecamatan Ella Hilir dan Pinoh Utara merupan dua dari sebelas kecamatan yang terdapat di Kabupaten Melawi, Kalimantan barat. Di daerah tersebut terdapat beberapa sungai. Sungai Ella dan Sungai Melawi merupakan dua sungai besar yang mengalir di daerah ini. Sungai menjadi salah satu jalur transportasi bagi masyarakat di daerah tersebut. Selain itu, air sungai juga dijadikan sebagai sumber air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti mandi, cuci, dan ada pula yang menggunakannya sebagai sumber air minum.
Perilaku masyarakat dalam pengolahan air minum tampak masih rendah, terutama di tujuh desa di Kecamatan Ella Hilir. Hal ini di buktikan dengan hasil baseline survey yang dilakukan oleh Wahana Visi Indonesia (WVI) kantor operasinal Kabupaten Melawi di tahun 2016 yang menemukan bahwa di lima desa tersebut masih ada 33% masyarakat yang belum melakukan pengolahan air minum. Berdasarkan hasil survey tersebut, WVI melalui AIR Project yang didukung oleh perusahaan Procter & Gamble (P&G) melakukan kegiatan pelatihan pengolahan air minum kepada tenaga kesehatan dari dinas kesehatan, Puskesmas, dan tenaga kesehatan desa. Hal tersebut sejalan dengan tujuan pelayanan WVI, yaitu untuk meningkatkan kondisi lingkungan yang sehat untuk anak-anak.
Pelatihan pengolahan air minum ini dilakukan pada bulan Mei 2017 selama dua hari. Para peserta diajak untuk mengenali kondisi air minum di masyarakat. Selain itu pemetaan kebiasaan dalam mengelola air minum juga menjadi bagian penting untuk diketahui. Dari dua hal tersebut, para peserta menemukan bahwa masih banyak kekeliruan pemahaman di kalangan masyarakat mengenai air minum yang tidak sama dengan air bersih. Dalam pelatihan ini para peserta tidak hanya mempelajari teori pengolahan air minum, melainkan juga langsung melakukan praktik pengolahan air minum sesuai dengan standar yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan dalam Permenkes No. 3 tahun 2014. Empat metode pengolahan air minum yang dipraktikkan adalah metode filtrasi, klorinasi, koagulasi dan flokulasi dan solar desinfeksi.
“Saya sangat puas dengan pelajaran pengelolaan air minum. Pelatihan ini sangat sesuai dengan tugas saya di bidang promosi kesahatan untuk mengajak masyarakat melakukan pengelolaan air minum”, Yuli (Staf Puskesmas Ella Hilir, 32 tahun)
Dari hasil pembalajaran selama dua hari tersebut, para peserta sepakat untuk melanjutkan kegiatan pembelajaran dan promosi pengolahan air minum hingga sampai ke masyarakat. Peningkatan pengetahuan, perubahan perilaku, dan peningkatan kualitas kesehatan yang berhubungan dengan pengolahan air minum menjadi tujuan yang akan dicapai bersama.
Penulis : Agustince Simatupang & Vita Aristyanita (Wahana Visi Indonesia)// Editor : UT (Sekretariat STBM Nasional)
Comments