Seperti yang kita ketahui bersama, tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal. Dengan salah satu pendekatan yang sedang dijalankan oleh sektor Kesehatan yaitu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dapat membawa masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan, diantaranya dengan pendekatan
STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ), yang terdiri dari 5 pilar kegiatan yaitu : 1. Stop buang air besar sembarangan (Stop BABS) 2. Mencuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dengan air mengalir 3. Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga (PAM-RT) 4. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga 5. Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga Air dan sanitasi merupakan kebutuhan utama masyarakat yang sangat penting guna tepenuhinya kualitas air minum dan sanitasi yang layak, dimana jika hal tersebut terpenuhi maka peningkatan produktifitas masyarakat pun akan terjadi.
Provinsi Kalimantan Tengah mempunyai luas wilayah sekitar 1,5 pulau jawa dengan kondisi geografis yang sulit, dan dihuni oleh 2,2 juta penduduk yang terdiri dari 13 Kabupaten dan 1 Kota. Semangat Program STBM di Kalimantan Tengah setiap tahunnya terus menyala guna pencapaian universal akses sanitasi tahun 2019 (100-0-100) didukung dengan regulasi Gubernur No.56 tahun 2015 tentang Stategi masyarakat untuk stop buang air besar sembarangan. Tidak hanya regulasi dari Gubernur saja tetapi Bupati dari tiap kabupaten seiring berjalannya waktu membuat regulasi yang sama dalam komitmen tersebut.
Sampai saat ini, melihat data capaian yang ada di propinsi Kalimantan Tengah, akses sanitasi sudah 58%. Total 42% lagi PR dalam pencapaian akses sanitasi pada tahun 2019.
Daerah Kalimantan Tengah, sebagaian besar merupakan daerah perairan sehingga kebanyakan masyarakat tinggal di bantaran sungai dan di atas sungai masih memerlukan solus, guna pencapaian akses sanitasi yang diperkirakan dari 42% yang berada di daerah pinggiran sungai dan diatas sungai ada sekitar 30% nya lagi yang masih membutuhkan solusi untuk dapat Stop BABS. Untuk itu diperlukan solusi Teknologi Tepat Guna untuk memecahkan masalah tersebut
Karya Putra daerah dari Kampus negeri Tehnik Sipil Universitas Palangkaraya menemukan solusi dengan pembuatan Septer (Septik Tank Terapung) untuk solusi di atas sungai dan RPS (Repited Prossesing Septiktank) berbentuk Harmonika, untuk daerah pinggiran sungai dan daerah pasang surut.
Pada Februari 2017 hasil karya ini pun sudah di pamerkan pada Rakornas STBM di Jakarta untuk diperkenalkan sebagai salah satu teknologi tepat guna di bidang sanitasi. Teknologi Tepat Guna ini telah diperiksa hasil influent limbah yang ada pada Laboratorium Kesehatan Propinsi Kalteng dan juga BBTKL Banjarbaru, dari hasil yang ada telah memenuhi standar untuk kualitas limbah yang aman di buang ke Badan air .
Kementrian Kesehatan melalui Direktorat Kesehatan Lingkungan pada tahun 2017 melakukan Pilot Project di 2 Kabupaten di Kalimantan Tengah yaitu Kabupaten Gunung Mas ( Kelurahan Kuala Kurun Kecamatan Kurun) dan Kabupaten Kotawaringin Timur ( Kel.Baamang Tengah dan Desa Tinduk) di Kalimantan Tengah.
Kegiatan diawali dengan Sosialisasi ke Pemerintah Daerah dengan undangan aparat Desa dan juga masyarakat utk gerakan 5 (lima) pilar STBM dalam pencapaian gerakan hidup sehat disampaikan oleh Narasumber oleh anggota DPR RI komisi 9 yaitu (Hang Ali Saputra Syah Pahan SH), Direktur Kesling (dr. Imran Agus Naruli,Sp.KO) dan Inovator Teknologi yaitu (Anung Nandito,ST.MT). Pada Ujicoba yang ada berdasarkan survey lokasi dan kebutuhan perangkat Kecamatan dan peran serta masyarakat maka dipilihlah Teknologi RPS untuk 2 (dua) kabupaten di Kalimantan Tengah.
Dalam pencapaian suatu program kita harus bisa berinovasi, berkarya untuk memberikan yang terbaik bagi daerah dan Bangsa, bukan hanya sekedar teori. Selamat Berjuang dan berkarya untuk Bangsa dan Negara Indonesia.
Dalam menyambut HUT kemerdekaan ke 72 tahun kemerdekaan Indonesia, Kalimantan Tengah mempersembahkan Karya TTG untuk Sanitasi Indonesia, MERDEKA !!!!!!
Salam Penuh Semangat : Dari Penggiat Sanitasi : By: Leli Kalteng //Editor : UT (Sekretariat STBM Nasional)
Comments