PELATIHAN MONEV STBM BERBASIS WEBSITE DAN SMS MEMBANGKITKAN SEMANGAT BARU BAGI PELAKU STBM DALAM MEMAKSIMALKAN PERENCANAAN, MONITORING & EVALUASI SERTA ADVOKASI DI PROPINSI SULAWESI TENGAH
Upaya peningkatan pengetahuan dan keterampilan pelaku program STBM baik di tingkat propinsi maupun kabupaten kembali di buktik an dengan pelaksanaan pelatihan Monev (Monitoring dan Evaluasi) STBM Berbasis Website dan SMS yang diselenggarakan di Hotel Citra Mulia pada hari Senin, 15 september 2014 sampai dengan 18 september 2014. Pertemuan ini dihadiri oleh pengelola STBM dan Tim teknis sebagai pemegang akun STBM kabupaten yang terdiri dari 22 orang, tak ketinggalan pula para Faskab (Fasilitator Kabupaten) STBM yang berjumlah 10 orang juga hadir untuk menambah pengetahuan dan keterampilan tentang monev STBM.
Perwakilan dari dinas kesehatan propinsi Sulawesi Tengah yaitu kepala bidang kefarmasian dan Jamsarkes. "Perlunya di bangun kerangka wawasan yang sama antara pelaku baik ditingkat propinsi sampai di tingkat kabupaten kota, dengan di lakukannya sistem pemantauan berbasis Website dan SMS di harapkan data realtime dan akurat mengambarkan progress di lapangan" ujar beliau.
Sesi yang juga tidak kalah menarik adalah pemamfaatan data STBM berbasis Website dan SMS yang pada akhirnya akan digunakan untuk memaksimalkan pembuatan perencanaan baik pelaksanaan pemicuan maupun sisi pendanaan, begitu pula dengan pelaksanaan monitoring dan evaluasi tentu akan semakin memudahkan para pelaku STBM baik di tingkat pusat, propinsi dan kabupaten dalam memantau perkembangan akses sanitasi di masyarakat demikian juga dalam melakukan advokasi ke pengambil kebijakan baik di tingkat pusat maupun daerah karena data yang ada dalam Website STBM.
Dengan bertambahnya pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan dalam memahami proses input data dan membaca data yang ditampilan di Website STBM merupakan semangat baru bagi pelaku STBM propinsi Sulawesi Tengah dalam memaksimalkan perannya baik dalam perencanaan, Monitoring dan evaluasi beserta advokasi.
Terbukti pada sesi diskusi dimana kelompok di bagi dua yaitu kelompok kabupaten dan kelompok Puskesmas keduanya akan membaca dan menganalisa data kemudian menentukan strategi apa akan dilakukan baik ditingkat kabupaten maupun di tingkat Puskesmas, diskusi terlihat sangat menarik karena masing-masing mempertahankan strategi yang paling tepat untuk diterapkan di kabupaten dan Puskesmas, namun pada akhirnya terjadi kesepakatan bersama untuk kemudian menjadi acuan dalam pembuatan RTL pada akhir sesi pelatihan.
Pada pelatihan Monev STBM ini hadir sebagai narasumber pusat adalah Rostia, SKM.M.Kes sebagai wakil dari Sekretatriat STBM Direktorat Jenderal Penyehatan Lingkungan - Kementerian Kesehatan RI dan juga ikut berpartisipasi sebagai pemateri Pengelola STBM Propinsi Sulawesi Tengah Taufik, SKM dan Koordinator STBM Propinsi Sulawesi Tengah.
Ditulis Oleh : Hamiluddin, SKM Koordinator STBM Propinsi Sulawesi Tengah
Comments