Surabaya (18/08) – Menindaklanjuti hasil pelatihan TOT Pemicuan STBM di wilayah I dan II yang telah dilaksanakan sebelumnya di Bandung dan Pontianak, Millenium Challenge Account Indonesia (MCAI) bekerjasama dengan Direktorat Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengadakan acara Tehnical Meeting Fasilitator Pelatihan Tim Pemicuan Kecamatan dan Pelatihan Tim Pemicuan Desa Program Kesehatan dan Gizi Berbasis Masyarakat (PKGBM). Acara ini bertujuan untuk Menyamakan pemahaman dan langkah-langkah dalam melaksanakan pelatihan juga untuk merumuskan rencana Pelatihan dan Pertemuan Perencanaan dan Sosialisasi STBM Kabupaten.

Acara ini diselenggarakan selama 4 hari mulai tanggal 18 - 21 Agustus 2015 bertempat di Hotel Santika Premiere Gubeng Surabaya.  Total peserta yang hadir sebanyak 77 orang yang meliputi 10 orang yang merupakan staf kesehatan lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi dan 67 orang yang merupakan staf kesehatan lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten. Para peserta yang hadir merupakan peserta yang sudah mengikuti TOT Fasilitator STBM, wilayah yang diikutsertakan meliputi 5 Provinsi (Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah) dan 34 Kabupaten (Bengkayang, Landak, Ketapang, Sintang, Kapuas Hulu, Sekadau, Melawi, Kayong Utara, Kubu Raya, Kapuas, Barito Utara, Lamandau, Seruyan, Katingan, Pulang Pisau, Gunung Mas, Murung Raya, Trenggalek, Malang, Nganjuk, Magetan, Pamekasan, Sukabumi, Cianjur, Garut, Kuningan, Sumedang,  Subang, Bandung Barat, Empat Lawang, Banyu Asin, Musi Banyu Asin, OKU Selatan, OKI).

Serangkaian kegiatan pelatihan diperlukan untuk meningkatkan kebutuhan sanitasi, salah satunya adalah pelatihan pemicuan STBM. Pelatihan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan tenaga kesehatan, petugas sanitasi Puskesmas dan kader desa (Promotor Kesehatan) tentang pemicuan STBM.

Direktur Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Bapak dr. Imran Agus Nurali, Sp.KO yang hadir pada kala itu, juga sekaligus membuka acara ini menyatakan bahwa "Dengan hadirnya para fasilitator yang akan melatih Tim Pemicuan Kecamatan dan Tim Pemicuan Desa kami harapkan dapat dilakukan penyamaan persepsi pelaksanaan kegiatan pelatihan Fasilitator STBM untuk Tim Pemicuan Kecamatan dan Tim Pemicuan Desa. Hal ini juga sebagai bentuk sinkronisasi kegiatan perbaikan gizi dengan peningkatan akses sanitasi melalui pendekatan STBM. Selain itu juga menjadi salah satu upaya dalam pencapaian Universal Access untuk meningkatkan akses sanitasi dasar 100% pada tahun 2019". Acara tersebut juga turut dihadiri oleh Bapak drg. Ansarul Fahruda M.Kes selaku Kabid Pengendalian Penyakit dan Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, spesialis sanitasi MCA Indonesia, Direktorat Permukiman dan Perumahan Kementerian PPN/Bappenas dan Direktorat Bina Gizi, Ditjen Bina Gizi dan KIA Kementerian Kesehatan.

Pemerintah Indonesia dengan dukungan hibah dari MCAI, akan melaksanakan inisiatif baru melalui Program Kesehatan dan Gizi Berbasis Masyarakat (PKGBM). Program tersebut mencakup 3 kegiatan yaitu (1) Kegiatan program masyarakat sebagai sisi permintaan, kegiatan pemberian pelatihan teknis terkait peningkatan gizi, mengurangi resiko anak pendek, (2) Kegiatan intervensi lainnya dalam rangka memperbaiki kualitas serta akses terhadap layanan di bidang gizi dan sanitasi, sebagai sisi suplai, dan (3) Kegiatan Komunikasi, manajemen program dan evaluasi, peningkatan akses sanitasi diimplementasikan melalui pendekatan STBM. Dengan PKGBM ini diharapkan dapat menjadi salah satu Upaya Percepatan ODF/SBS (Stop Buang Air Besar Sembarangan) dan Universal Akses Tahun 2019. Karena masalah sanitasi dan air minum pun tak dipungkiri sangat berpengaruh terhadap kondisi pertumbuhan fisik, otak dan pertumbuhan.

Dalam kegiatan tehnical meeting ini ada beberapa hal yang didiskusikan antara lain Agenda Pelatihan Tim Pemicu STBM Kecamatan, Agenda Pelatihan Tim Pemicu STBM Desa, Review Tujuan pembelajaran dan Pokok bahasan untuk Pelatihan STBM Tim Pemicu Kecamatan, Review Tujuan pembelajaran dan Pokok bahasan untuk Pelatihan STBM Tim Pemicu Desa, Langkah-langkah Pra-Pemicuan, Proses Pemicuan dan Paska Pemicuan, Dukungan/Penetapan fasilitator pelatihan STBM tim kecamatan dan tim desa di masing-masing Kabupaten dan Penyelenggaraan Pelatihan dan Pertemuan Perencanaan dan Sosialisasi STBM di Kabupaten. (By : AH – KM Sekr. STBM Nasional)